Menghindari Kesalahan-kesalahan Saat Melaksanakan Thawaf di Ka'bah
Kategori : Fiqih, Ditulis pada : 05 Juli 2023, 18:16:38
Thawaf adalah ibadah mengelilingi Ka'bah yang penuh makna, seringkali diiringi dengan kesalahan yang tidak disadari oleh beberapa jamaah. Memahami dan menghindari kesalahan-kesalahan ini penting agar thawaf kita dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Kesalahan Saat Thawaf
- Membaca doa khusus yang berbeda pada setiap putaran thawaf dan membacanya secara berjamaah dengan dipimpin oleh seorang pemandu. Hal ini tidak diajarkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
- Melakukan thawaf di dalam Hijr Isma'il. Padahal thawaf seharusnya dilakukan di luar Ka'bah, sedangkan Hijr Isma'il berada di dalam Ka'bah.
- Melakukan roml pada setiap putaran. Padahal roml hanya dilakukan pada tiga putaran pertama dan hanya ada pada thawaf qudum dan thawaf umrah.
- Menyakiti orang lain dengan saling mendorong dan desak-desakan saat mencium Hajar Aswad. Padahal mencium Hajar Aswad adalah sunnah (bukan wajib) dan bukan termasuk syarat thawaf.
- Mencium setiap pojok atau rukun Ka'bah. Padahal yang diperintahkan untuk dicium atau disentuh hanya Hajar Aswad dan Rukun Yamani.
- Berdesak-desakan untuk shalat di belakang makam Ibrahim setelah thawaf. Padahal kita diperbolehkan melaksanakan shalat di tempat mana saja di Masjidil Haram.
- Beberapa wanita berdesak-desakan dengan laki-laki agar dapat mencium Hajar Aswad. Hal ini merupakan kesalahan yang dapat menimbulkan kerusakan dan fitnah.
Dalam melaksanakan thawaf, marilah kita berupaya untuk menghindari kesalahan-kesalahan ini agar ibadah kita menjadi lebih baik dan lebih berkah. Mengikuti tuntunan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam adalah kunci utama dalam melaksanakan thawaf dengan benar dan penuh keikhlasan.