Perbandingan Biaya Haji dan Umrah: Mana yang Lebih Hemat

Kategori : Umrah, Haji, Ditulis pada : 09 Oktober 2025, 09:54:57

Perbandingan Biaya Haji dan Umrah Mana yang Lebih Hemat.png

Perbandingan Biaya Haji dan Umrah: Mana yang Lebih Hemat?

Perbandingan biaya atau harga haji dan umroh banyak dipertanyakan oleh masyarakat untuk melihat mana yang lebih rendah atau hemat di antara keduanya. Melihat harganya pun bisa menjadi bahan pertimbangan bagi masyarakat untuk menunaikan ibadah haji atau umroh terlebih dahulu sesuai dengan dana yang tersedia. Berikut kita bahas tentang perbandingannya.

Perbandingan Harga atau Biaya Haji dan Umroh

Untuk menjalankan ibadah haji dan umroh memang perlu mengeluarkan uang dalam jumlah yang tidak sedikit. Sebab banyak rincian yang harus dibayar seperti transportasi, tempat menginap, konsumsi, dan lain sebagainya. Namun jika membandingkan biaya antara haji dan umroh, biaya yang dikeluarkan untuk berangkat haji umumnya lebih mahal.

Biaya haji khususnya reguler untuk tahun 2025 ini ditetapkan senilai Rp 89 jutaan. Kemudian pada haji plus biayanya sekitar Rp 165-250 jutaan. Sedangkan untuk haji furoda berkisar antara Rp 330-500 jutaan bahkan lebih. Sementara itu biaya untuk menjalankan ibadah umroh lebih terjangkau daripada biaya haji yaitu sekitar Rp 24 jutaan hingga Rp 40 jutaan per orang.

Melihat perbandingan harga tersebut yang memang cukup jauh menunjukkan jika biaya untuk umroh lebih hemat daripada biaya untuk haji. Namun, kedua sendiri memang memiliki keutamaan dan rangkaian yang berbeda. Sehingga masyarakat tidak bisa langsung memutuskan ingin menjalankan ibadah yang mana dulu hanya dengan melihat biayanya, namun juga melihat hukum dan keutamaannya.

Faktor yang Mempengaruhi Perbedaan Harganya

Perbedaan antara harga umroh dan haji ini sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut diantaranya:

Durasi di Arab Saudi

Faktor pertama yaitu durasi atau lamanya jamaah tinggal di Arab Saudi. Selain fokus pada ibadah, jamaah umumnya juga diajak melakukan berbagai aktivitas sehingga menahan mereka selama beberapa hari di Arab Saudi. Saat umroh sendiri biasanya waktunya lebih singkat sekitar 9 hingga 12 hari saja. Sedangkan saat haji lebih lama yaitu 30 hingga 40 hari.

Lamanya waktu tinggal jamaah di Arab Saudi tersebut tentu akan meningkatkan biaya akomodasi, transportasi, konsumsi, dan lain sebagainya. Sehingga semakin lama tinggal di Arab Saudi maka biayanya juga akan semakin mahal. Hal itulah yang kemudian bisa membuat biaya haji juga menjadi lebih mahal daripada harga umroh karena durasinya memang lebih lama.

Permintaan Haji Tinggi

Faktor lainnya yaitu karena permintaan haji yang lebih tinggi daripada umroh . Sebab, haji hanya bisa dilakukan sekali dalam setahun sedangkan umroh bisa dilakukan kapan saja. Banyaknya jamaah haji tentu dapat menyebabkan keterbatasan akomodasi serta fasilitas baik di Makkah maupun Madinah. Sehingga banyak fasilitas yang menaikkan tarif dan membuat biaya haji lebih tinggi.

Fasilitas dan Layanan Khusus Tambahan

Paket haji khusus seperti haji plus atau furoda sering kali menawarkan fasilitas maupun layanan tambahan yang lebih menguntungkan bagi jamaah. Namun hal tersebut tentu tidak diberikan secara gratis sehingga membuat biaya yang harus dibayarkan menjadi lebih besar. Karena itu, biaya haji menjadi jauh lebih mahal daripada biaya untuk umroh .

Harga umroh dan haji memang berbeda-beda dan dipengaruhi oleh banyak faktor. Namun secara umum biaya untuk umroh lebih terjangkau daripada haji karena durasinya lebih singkat, tidak sekompleks haji, hingga permintaan yang tidak terlalu tinggi. Karena perbedaan itulah banyak orang terutama yang benar-benar ingin menjalankan ibadah di Tanah Suci ini memilih untuk menjalankan ibadah umroh terlebih dahulu. Kemudian mereka mengumpulkan uang lagi untuk menjalankan ibadah haji di masa depan.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id