Madinah Kembali Dinobatkan sebagai Kota Tersehat di Dunia oleh WHO

Kategori : Berita, Ditulis pada : 05 Agustus 2025, 13:42:55

Madinah Kembali Dinobatkan sebagai Kota Tersehat di Dunia oleh WHO.jpg

Madinah Kembali Dinobatkan sebagai Kota Tersehat di Dunia oleh WHO

HARAMAINKU – Dikutip dari situs Himpuh News, Kota suci Madinah kembali membanggakan. Untuk kedua kalinya, kota ini secara resmi ditetapkan sebagai kota dengan tingkat kesehatan tertinggi di planet ini oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Capaian ini membuat Madinah menjadi kota terluas di kawasan Timur Tengah dengan jumlah penduduk melebihi satu juta orang yang berhasil meraih akreditasi bergengsi ini sebanyak dua kali.

Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Kesehatan Fahad AlJalajel kepada Gubernur Wilayah Madinah, Pangeran Salman bin Sultan, dalam sebuah acara resmi yang digelar pada Kamis (31/7/2025).

Madinah memperoleh sertifikasi WHO Healthy City 2025 setelah berhasil memenuhi 80 parameter kesehatan yang mencakup sembilan bidang utama—mulai dari keterlibatan masyarakat, keamanan pasokan air minum, akses terhadap fasilitas kesehatan, hingga kesiapan menghadapi situasi krisis.

Yang menonjol, penilaian WHO tidak hanya berfokus pada mutu rumah sakit. Aspek seperti keamanan pangan, partisipasi warga dalam proses pengambilan keputusan kesehatan, serta dukungan terhadap kesejahteraan psikologis masyarakat juga menjadi bagian dari penilaian.

"Pengakuan ini menunjukkan komitmen serius Arab Saudi untuk menjadikan kota-kota sebagai tempat tinggal yang lebih baik, sesuai dengan tujuan Vision 2030," ujar Pangeran Salman.

Madinah pertama kali meraih predikat kota sehat dari WHO pada tahun 2019. Kini, pada 2025, penghargaan tersebut kembali diraih—menjadi bukti bahwa standar tinggi yang ditetapkan tidak hanya dipertahankan, tetapi juga terus ditingkatkan.

Secara keseluruhan, tercatat sudah 16 kota di Arab Saudi yang memperoleh sertifikasi Healthy City dari WHO. Beberapa kota lain yang turut masuk dalam daftar antara lain Taif, Tabuk, Riyadh Al-Khubra, dan Sharurah.

Tidak hanya mengukur kualitas layanan medis, WHO juga mempertimbangkan dimensi ekonomi dan sosial. Penilaian mencakup dukungan terhadap usaha lokal, inisiatif penciptaan lapangan kerja yang aman dan sehat, serta lingkungan perkotaan yang mendukung kehidupan yang berkelanjutan.

Arab Saudi membuktikan bahwa konsep kota sehat bukan hanya sekadar jargon, melainkan merupakan komitmen nyata yang diwujudkan melalui investasi di bidang kesehatan preventif, sinergi antarlembaga, dan pembangunan ekosistem perkotaan yang mendukung kesejahteraan jangka panjang.

 

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id