Penting Pahami Ini Sebelum Berangkat Umroh Bersama Pasangan

Menunaikan ibadah umroh bersama pasangan bukan cuma soal ibadah, tapi juga momen spesial buat memperkuat hubungan suami istri. Supaya perjalanan lancar dan penuh berkah, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan.

Keistimewaan Umroh Bersama Pasangan

Ibadah umrah merupakan perjalanan rohani yang dijalani oleh umat Muslim menuju Tanah Suci Makkah dan Madinah. Bagi pasangan suami istri, menjalankan umroh bersama menjadi pengalaman yang sangat berarti dan sarat dengan makna. Selain mempererat hubungan spiritual dengan Allah, umrah bersama pasangan juga mampu memperdalam kedekatan emosional serta cinta di antara mereka.

Umrah menjadi momen yang tepat untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah bersama pasangan. Melaksanakan ibadah secara bersama, seperti thawaf dan sa'i di sekitar Ka'bah, shalat berjamaah, serta berdoa bersama-sama, dapat memperkokoh hubungan spiritual sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan dalam upaya meraih ridha-Nya.

Melaksanakan umroh dengan pasangan memiliki berbagai manfaat baik secara spiritual dan emosional, antara lain:

1. Menjalankan ibadah seperti thawaf, sa'i, dan salat berjamaah bersama bisa membuat hubungan makin erat dan saling mendukung dalam mengejar ridho Allah.
2. Pasangan dapat saling mengingatkan dan mendukung dalam menjalankan setiap rangkaian ibadah.
3. Berada di Tanah Suci memberi kesempatan untuk menabur doa dan harapan bersama, memperkuat ikatan batin dan spiritual antara suami dan istri.
4. Hubungan pasangan jadi semakin dekat karena mereka menjalani ibadah, merenung, dan menghadapi berbagai ujian hidup bersama.
5. Pergi umroh bersama pasangan jadi momen berharga untuk bisa lebih dekat, ngobrol dari hati ke hati, dan menumbuhkan rasa sayang.

Hal-Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan

Selama ibadah umroh, ada aturan dan etika yang harus dipahami biar tetap khusyuk. Ada beberapa hal yang diperbolehkan untuk memudahkan ibadah, namun juga ada larangan yang harus dihindari agar tidak mengurangi kekhusyukan.

Hal yang Diperbolehkan

Pasangan boleh saling mengingatkan untuk menjaga kekhusyukan, membaca doa, dan saling mendukung dalam menjalankan ibadah umroh. Bisa berbagi tugas dan tanggung jawab, seperti mengurus perlengkapan, mencari makan, atau membantu satu sama lain dalam aktivitas sehari-hari selama perjalanan. Pasangan juga bisa menikmati waktu bersama dengan berjalan-jalan di sekitar Masjidil Haram, berdoa di Raudhah, atau mengabadikan momen di lokasi bersejarah, asalkan tetap menghormati norma yang berlaku.

Hal yang Tidak Diperbolehkan

Pasangan dilarang keras melakukan hubungan suami istri selama dalam keadaan ihram, mulai dari miqat hingga tahallul. Hal-hal yang bisa memicu hasrat, seperti berciuman, saling menyentuh dengan tujuan membangkitkan gairah, atau merayu pasangan, juga tidak diperbolehkan. Selain itu, penggunaan parfum atau jenis pewangi apa pun, baik di badan maupun pada pakaian, juga dilarang. Selain itu, tidak boleh memotong rambut, kuku, atau bulu badan selama masih dalam keadaan ihram.

Persiapan Umroh Bersama Pasangan

Agar perjalanan ibadah nyaman, lakukan persiapan matang sebelum berangkat:

1. Persiapan Niat dan Mental

Pastikan tujuan utama menjalankan umroh adalah untuk beribadah dan mengharap keridaan Allah Ta'ala, bukan semata-mata untuk jalan-jalan. Baik suami maupun istri juga harus siap secara mental untuk menghadapi tantangan fisik dan spiritual selama umroh.

2. Persiapan Fisik dan Kesehatan

Biar ibadah lancar, biasakan olahraga dan atur asupan makanan sejak sebelum berangkat, supaya tubuh tetap bugar. Lengkapi vaksinasi yang diwajibkan, seperti vaksin meningitis, dan lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi fit. Jangan lupa juga untuk bawa obat-obatan pribadi dan multivitamin.

3. Persiapan Dokumen dan Administrasi

Pastikan dokumen berikut ini sudah lengkap:

1. Paspor dengan masa berlaku minimal 6 bulan.
2. Visa umroh yang diperoleh melalui travel resmi.
3. Tiket pesawat pulang-pergi.
4. Bukti pemesanan hotel di Mekkah dan Madinah.
5. Foto berwarna terbaru dan dokumen identitas seperti KTP.
6. Akta nikah untuk jadi tanda kalau dua orang sudah resmi jadi suami istri, baik menurut agama maupun aturan negara.

4. Persiapan Perlengkapan Umroh

Bawa pakaian ihram yang nyaman dipakai, juga baju ganti yang bersih dan sopan sesuai aturan Islam. Bawa perlengkapan mandi yang sesuai aturan ihram (tanpa wewangian). Siapkan tas terpisah untuk perlengkapan ibadah seperti tasbih, sajadah kecil, dan Al-Qur'an kecil. Lalu, untuk perlengkapan pribadi termasuk obat-obatan, kacamata, dan charger gadget.

5. Persiapan Logistik dan Rencana Perjalanan

Pastikan transportasi dan akomodasi sudah terkonfirmasi agar perjalanan lancar. Selain ibadah, rencanakan waktu khusus untuk berdua, seperti menikmati suasana Masjid Nabawi atau berbelanja oleh-oleh.

Dengan persiapan yang matang secara fisik, mental, administratif, dan spiritual, umroh bersama pasangan akan menjadi pengalaman ibadah yang khusyuk, penuh keberkahan, dan mempererat ikatan rumah tangga.