Hal yang Harus Dipersiapkan Ketika Berumroh di Musim Dingin

Telah kita ketahui bersama bahwa umroh merupakan ibadah yang agung dan yang mulia, dengan ibadah ini Allah mengangkat derajat setiap hambanya dan mengampuni seluruh dosa-dosanya.

Nabi Muhammad shallahu alaihi wassalam telah menganjurkan kepada seluruh pengikutnya agar melakukan ibadah umroh setidaknya sekali dalam seumur hidup. Tetapi, apabila ia mampu secara akal dan harta melakukan lebih dari satu maka dianjurkan dilakukannya dalam setiap tahun sekali.

Umroh di musim dingin memiliki daya tarik tersendiri bagi seluruh jemaah umroh. Musim dingin di Arab Saudi sendiri berlangsung dari bulan November hingga Februari, terutama di bulan Desember yang menjadikannya sebagai peak season (musim puncak) umroh dikarenakan berhubungannya dengan liburan anak sekolah.

BACA JUGA: Orang yang Ingin Berhaji Tapi Punya Utang

Di bulan-bulan ini menawarkan suhu yang lebih nyaman apabila dibandingkan dengan musim panas. Pada siang hari, suhu musim dingin berkisar pada 19 derajat hingga 29 derajat, sementara di malam hari suhu bisa turun hingga menyentuh angka 7 derajat.

Kondisi ini menjadikan musim dingin menjadi waktu yang sangat ideal untuk melaksanakan ibadah umroh, terutama bagi mereka yang mungkin kesulitan beribadah dan tidak kuat ketika musim panas.

Meskipun di siang hari musim dingin suhu terasa sejuk, akan tetapi ketika malam hari cuaca akan sangat dingin. Sehingga kita harus mempersiapkan beberapa pakaian tebal, jaket, kaos kaki, dll.

Berikut kami akan menjelaskan beberapa keuntungan dan tantangan ketika melaksanakan ibadah umroh di musim dingin:

1. Cuaca yang lebih sejuk di musim dingin lebih ringan, sehingga jemaah melakukan kegiatan manasik umroh lebih nyaman dan tanpa terpapat sinar matahari yang ekstrim.
   
   
2. Merasakan hujan ketika melaksanakan ibadah umroh menjadikannya sebagai keindahan tersendiri untuk hati Nurani setiap muslim.
   
   
3. Disarankan melaksanakan manasik umroh ketika di waktu awal pagi (sebelum shubuh) ataupun di sore hari. Terutama bagi yang melaksanakan ibadah umroh di musim dingin ketika di waktu puncak seperti akhir Desember hingga awal Januari.
   
   
4. Mempersiapkan segala hal yang harus dipersiapkan terutama tambahan ketika di musim dingin seperti jaket, kaos kaki, pakaian tebal, dan beberapa obat-obatan.
   
   
5. Menjaga Kesehatan sejak sebelum keberangkatan. Karena di musim dingin ini sering kali membawa resiko yang lebih besar seperti flu, dll. Disarankan tetap menjaga hidrasi air juga, jangan sampai kita terdehidrasi walaupun di musim dingin.
   
   
6. Biaya yang lebih ekstra, terutama di bulan-bulan puncak ketika musim dingin. Karena biasanya hotel-hotel disana telah mencapai kapaitasnya.
   
   

Melaksanakan ibadah umroh ketika di musim dingin menjadi kisah tersendiri dan pengalaman yang tidak terlupakan. Di momen ini mampu menjadi pengalaman yang sangat tenang dan bermanfaat.

Dengan mempersiapkan diri secara memadai, menjaga kesehatan sebelum berangkat, dan tetap memperhatikan hal-hal yang diatas, anda dapat lebih fokus pada ibadah anda dan dapat menjadikan perjalanan ini sebagai perjalanan tak terlupakan. Amiin.